bagi semua perempuan yang hamil dan mempunyai anak, pasti menginginkan dapat menyusui anaknya agar sang buah hati dapat tumbuh sehat. karena air susu ibu dapat menjadi barrier atau pelindung bayi dari segala sesuatu yang dapat menurunkan kekebalan tubuh.
sebenarnya apa sih yang di maksud dengan ASI EKSLUSIF ???
Menurut
WHO (2006) ASI ekslusif adalah bahwa bayi hanya menerima ASI dari ibu atau dari
pengasuh yang diminta memberikan ASI dari ibu tanpa penambahan cairan atau
makanan padat lainnya kecuali sirup yang berisi vitamin, suplemen mineral dan
obat. Menurut
DepKes (2003) adalah pemberian ASI saja kepada bayi tanpa diberi makanan dan
minuman lain sejak lahir sampai usia 6 bulan, kecuali pemberian obat dan
vitamin. Menurut
Yuliarti (2010) ASI Eksklusif adalah pemberian ASI tanpa makanan tambahan lain
pada bayi berumur 0 – 6 bulan bayi tidak diberi apa-apa, kecuali makanan yang
langsung diproduksi oleh karena bayi memperoleh nutrisi terbaiknya melalui ASI.
Klasifikasi ASI Eklusif
- ASI Predominan adalah ASI sebagai sumber utama nutrisi bayi tetapi bayi juga bisa menerima air dan minuman (misal air yang bewarna atau berasa, teh, cairan rehidrasi oral dan cairan ritual) dalam jumlah terbatas
- A SI partial adalah bayi yang diberi ASI dan susu formula dalam jumlah yang seimbang yaitu 50% - 50%
Komposisi ASI Ekslusif
1. Kolostrum
Kolostrum adalah cairan yang dihasilkan
oleh kelenjar payudara setelah melahirkan (2-4 hari) yang berbeda karakteristik
fisik dan komposisinya dengan ASI matang dengan volume 150-300 ml/hari.
Berwarna kuning keemasan atau krem (creamy). Lebih kental dibandingkan
dengan cairan susu tahap berikutnya. Kolostrum mempunyai kandungan yang tinggi
protein, vitamin yang terlarut dalam lemak, mineral-mineral dan imunoglobulin.
2. Transitional
milk (ASI peralihan)
ASI peralihan adalah ASI yang dihasilkan
setelah kolostrum (8-20 hari) dimana kadar lemak, laktosa, dan vitamin larut
air lebih tinggi dan kadar protein, mineral lebih rendah, serta mengandung
lebih banyak kalori daripada kolostrum.
3. Mature
milk (ASI matang)
ASI matang adalah ASI yang dihasilkan 21
hari setelah melahirkan dengan volume bervariasi yaitu 300-850 ml/hari
tergantung pada besarnya stimulasi saat laktasi. 90% adalah air yang diperlukan
untuk memelihara hidrasi bayi. Sedangkan 10% kandungannya adalah karbohidrat,
protein dan lemak yang diperlukan untuk kebutuhan hidup dan perkembangan bayi
Komposisi Nilai Gizi ASI
1. Lemak
Sumber kalori utama dalam ASI adalah
lemak. Sekitar 50% kalori ASI berasal dari lemak. Kadar lemak dalam ASI
3,5-4,5%. Walaupun kadar lemak dalam ASI tinggi, tetapi mudah diserap oleh bayi
oleh karena trigliserida dalam ASI lebih dulu dipecah menjadi asam lemak
dan gliserol oleh enzim lipase yang terdapat dalam ASI. Kadar kolesterol
ASI lebih tinggi dari pada susu sapi, sehingga bayi yang mendapat AS1
seharusnya mempunyai kadar kolesterol darah lebih tinggi. Diperkirakan bahwa
pada masa bayi diperlukan kolesterol pada kadar tertentu untuk merangsang
pembentukan enzim protektif yang membuat metabolisme kolesterol menjadi efektif
pada usia dewasa.
2. Karbohidrat
Karbohidrat utama dalam ASI adalah
laktosa, yang kadarnya paling tinggi dibanding susu mamalia lain (7g%). Laktosa
mudah diurai menjadi glukosa dan galaktosa. Dengan bantuan enzim lactase
yang sudah ada dalam mukosa saluran pencernaan sejak lahir. Laktosa
mempunyai manfaat lain, yaitu mempertinggi absorbsi kalsium dan juga merangsang
pertumbuhan Laktobasillis bifidus.
3. Protein
Protein dalam susu adalah kasein dan
whey. Kadar protein ASI adalah whein 0,9%,60% diantaranya adalah whey,
yang lebih mudah dicerna dibanding kasein (protein utama susu sapi). Kecuali
mudah dicerna, dalam ASI terdapat asam amino yang tidak terdapat dalam susu
sapi yaitu sistin dan taurin sistin diperlukan untuk pertumbuhan somatik,
sedangkan taurin untuk pertumbuhan otak. Selain dari ASI, sebenarnya sistin dan
taurin dapat diperoleh dari penguraian tirosin, tetapi pada bayi baru lahir
enzim pengurai tirosin ini belum ada
4. Garam
dan mineral
Ginjal neonatus belum dapat
mengkonsentrasikan air kemih dengan baik, sehingga diperlukan susu dengan kadar
garam dan mineral yang rendah. ASI mengandung kadar garam dan mineral lebih
rendah dibanding susu sapi
5. Vitamin.
ASI cukup mengandung vitamin yang
diperlukan bayi. Vitamain K yang berfungsi sebagai katalisator pada proses pembekuan
darah terdapat dalam ASI dengan jumlah yang cukup dan mudah diserap (Suradi
dkk, 2003)
6. Taurin
Sejenis asam amino kedua terbanyak dalam
ASI yang berfungsi sebagai neurotransmitter dan penting untuk proses maturasi
sel otak.
7. Decosahexanoic
Acid (DHA) dan Arachidonic Acid (AA)
Asam lemak tak jenuh rantai panjang
(polyunsaturated fatty acids) yang diperlukan untuk pembentukan sel-sel otak
yang optimal. Dapat menjamin pertumbuhan dan kecerdasan anak.
Komposisi Zat-Zat gizi
dalam ASI
Zat
gizi
|
Jumlah
per 100 ml ASI
|
|
Indonesia
|
inggris
|
|
Energy (kal)
|
62
|
71
|
Lemak (gr)
|
2,8
|
3,8
|
Laktosa (g)
|
7,0
|
7,0
|
Protein (g)
|
1,4
|
1,3
|
Zat besi (mg)
|
0,02
|
0,03
|
Vitamin A
|
53 si
|
|
Vitamin Bi
|
0,11 mg
|
|
Vitamin C
|
4,3 mg
|
Berikut ini komposisi
zat-zat gizi yang terdapat dalam ASI ( kolostrum, peralihan dan Matur)
Unsur
Gizi
|
Kolostrum
|
Peralihan
dan Matur
|
Air (g)
|
-
|
88
|
Laktosa (g)
|
5,3
|
6,8
|
Protein (g)
|
2,7
|
1,2
|
Lemak (g)
|
2,9
|
3,8
|
Laktobuliin
|
-
|
1,2
|
Asam linoleat (g)
|
-
|
8,3
|
Natrium (mg)
|
92
|
15
|
Kalium (g)
|
55
|
55
|
Klorida (g)
|
117
|
42
|
Kalsium (g)
|
31
|
33
|
Magnesium (g)
|
4
|
4
|
Fosfor (g)
|
14
|
15
|
Zat besi (g)
|
0,09
|
0,15
|
Vitamin A
|
89
|
53
|
Vitamin D
|
-
|
0,03
|
Tiamin
|
15
|
16
|
Riboflavin
|
30
|
43
|
Asam nikotinat
|
75
|
172
|
Asam askorbat
|
4,4
|
4,3
|
Taurin
|
-
|
40
|
Berikut ini merupakan
perbandingan antara ASI dan susu sapi setiap 100 ml
Zat-zat
gizi
|
ASI
|
Susu
Sapi
|
Energy (K Cal)
Protein
-kasein/whey
-kasein (mg)
-laktamil bumil (mg)
-laktoferin (mg)
-Ig A (mg)
Laktosa
(g)
Lemak
(g)
|
70
0,9
1 : 1,5
187
161
167
142
7,3
4,2
|
65
3,4
1 : 1,2
-
-
-
-
4,8
3,
|
Vitamin
-vit A (mg)
-vit B1 (mg)
-vit B2 (mg)
-asam nikotinmik (mg)
-Vit b6 (mg)
-asam pantotenik
-biotin
-asam folat
-vit b12
-vit C
-vit D (mg)
-vit Z
-vit K (mg)
|
75
14
40
160
12-15
246
0,6
0,1
0,1
5
0,04
0,25
1,5
|
41
43
145
82
64
340
2,8
0,13
0,6
1,1
0,02
0,07
6
|
Mineral
-kalsium (mg)
-klorin (mg)
-tembaga (mg)
-zat besi (ferrum) (mg)
-magnesium (mg)
-fosfor (mg)
-potassium (mg)
-sodium (mg)
-sulfur (mg)
|
35
40
40
100
4
15
57
15
14
|
130
108
14
70
12
120
145
58
30
|
Manfaat ASI Ekslusif
1. Manfaat
ASI bagi bayi
a. Kandungan
zat gizi yang sangat sesuai untuk bayi
ASI
mengandung lemak,karbohidrat, protein, garam dan mineral, serta vitamin yang
sesuai dengan kebutuhan bayi
b. Mengandung
zat protektif Bayi yang mendapat ASI lebih jarang menderita penyakit, karena
adanya zat protektif ASI. Zat tersebut adalah laktobosilus bifidus, Laktoferin.
Lisozim, Komplemen C3 dan C4, faktor antistreptokokus, antibodi,
Imunitas seluler, dan tidak menimbulkan alergi.
c. Mempunyai
aspek psikologis yang menguntungkan
Interaksi
yang timbul waktu menyusui antara ibu dan bayi akan menimbulkan rasa aman bagi
bayi. Kepercayaan pada bayi (basicense of trust), yaitu dengan mulai
dapat mempercayai orang lain (ibu) maka akan timbul rasa percaya pada diri
sendiri.
d. Menyebabkan
pertumbuhan yang baik
Bayi
yang mendapatkan ASI mempunyai kenaikan berat badan yang baik setelah lahir,
pertumbuhan setelah periode perinatal baik, dan mengurangi kemungkinan obesitas
2. Manfaat
ASI bagi Ibu :
a. Membantu
involusi uterus dan mencegah terjadinya perdarahan pasca persalinan
Isapan
bayi akan merangsang terbentuknya oksitosin oleh kelenjar hipofisis. Oksitosin
membantu involusi uterus dan mencegah terjadinya perdarahan pasca persalinan.
b. Menjarangkan
kehamilan
Ditemukan
rata-rata jarak kelahiran yang menyusui adalah 24 bulan, sedangkan yang tidak
menyusui adalah 11 bulan. Hormon yang mempertahankan laktasi bekerja menekan
hormon untuk ovulasi, sehingga daoat menunda kembalinya kesuburan
c. Timbul
rasa bangga dan merasa dibutuhkan pada diri ibu
Keuntungan
menyusui bukan hanya bermanfaat untuk bayi, tetapi juga untuk ibu. Ibu akan
merasa bangga dan diperlukan, rasa yang dibutuhkan oleh semua manusia
3. Manfaat
ASI bagi keluarga
a. Menghemat
anggaran belanja keluarga
ASI
tidak perlu dibeli, sehingga dana yang seharusnya digunakan untuk membeli susu
formula dapat digunakan untuk keperluan lain.
b. Menjarangkan
kelahiran
Kelahiran
yang lebih jarang menyebabkan hubungan bayi dan keluarga menjadi lebin dekat.
Kebahagiaan keluarga bertambah, karena kelahiran lebih jarang, sehingga suasana
kejiwaan ibu lebih baik dan dapat mendekatkan hubungan bayi dengan keluarga.
c. Menyusui
sangat praktis karena dapat diberikan kapan saja dan dimana saja.
Keluarga
tidak perlu repot menyimpan air masak, botol dan dot yang harus selalu
dibersihkan
4. Manfaat
ASI bagi negara
a. Menurunkan
angka kesakitan dan kematian anak
Adanya
faktor proteksi dan nutrien yang sesuai dalam ASI menjamin status gizi bayi
baik serta kesakitan dan kematian anak menurun.
b. Mengurangi
subsidi untuk Rumah Sakit
Subsidi
untuk Rumah Sakit berkurang, karena rawat gabung akan memperpendek lama rawat
ibu dan bayi, mengurangi komplikasi persalinan, dan infeksi nosokomial serta
mengurangi biaya yang diperlukan untuk perawatan anak sakit.
c. Mengurangi
devisa untuk pembelian susu formula
ASI
dapat dianggap sebagai kekayaan nasional. Jika semua ibu menyusui, diperkirakan
dapat menghemat devisa sebesar Rp 8,6 milyar yang seharusnya dipakai untuk
membcli susu formula
d. Meningkatkan
kualitas generasi penerus bangsa
Anak
yang mendapat ASI dapat tumbuh kembang secara optimal, sehingga kualitas
generasi penerus bangsa akan terjamin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar